Kamis, 19 Maret 2015

Cinta tak Harus Memiliki

Ayam berkokok pun berbunyi matahari pun mulai terbit dalam lamunanku aku masih di atas kasurku namun aku masih mengantuk aku membuka mata untuk segera mengambil handuk dan menuju kamar mandi untuk bersiap-siap bekerja. Dan untuk bersiap aku memakai baju putih dan rok hitam dan segeralah aku merapikan tasku memasukan ponsel dan aku pamit kepada mamaku dan aku mencium tangan mamaku.
Panggil saja aku ratih usia ku 21 tahun kini aku segera berangkat dan menuju ke kantorku, nama perusahaan ku adalah kawasaki motor yang di jalan teuku umar barat, sebelumnya aku masih kerja di kawasaki dewi sri dikarenakan komputer untuk ngecek stok gak bisa hidup jadi aku harus dipindahkan ke kawasaki teuku umar.
Dan sesampai di kantorku aku, aku menunggu di lantai atas menunggu karyawan pada belum dateng. Dan setelah beberapa hari aku kerja aku melihat sesosok pria di depanku pertamanyaa sih biasa aja, aku gka ada perasaan apa-apa sama dia, dan aku mempunyai seorang teman namanya taufik dia lumayan baik, perhatian sama aku yaa begitulah dan aku tau cowok yang aku lihat itu meminta pinku tapi dari taufik. Taufik bertanya padaku “pin kamu diminta sama bli de” Nama cowok ini gede, kalo orang bali sih bilangnya bli gitu kalo orang yang lebih tua dari kita. Aku mengatakan ya udah kasih saja buat nambah temen.
Dan semenjak malam itu aku ponselku berbunyi ada bbm masuk dan ternyata dia bbm aku setelah bbman selama semingguan ternyata dia menyukaiku aku belum ada rasa getaran cinta di hati aku. Pas sebulan lalu aku merasakan ada getaran cinta dia begitu baik padaku perhatian dibawakan sarapan untukku oh tuhan.
Dan semenjak itu dia bertanya padaku “udah punya pacar belum” aku bilang belum dan sebaliknya aku menanyakan balik pada dia, dia bilang sudah punya, oh jantungku langsung begitu hancur setelah mendengar dia mengatakan seperti itu.
Dan suatu sore itu aku pergi sama dia, aku begitu menyayanginya dan saat kami berdua dia membicarakan tentang kekasihnya hatiku pun begitu hancur sangat begitu sakit ternyata cinta itu tak harus memiliki…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar